di suatu siang yang terik dalam perjalanan pulang yang sangat membosankan, aku mencoba membunuh waktu dengan mendengarkan beberapa lagu yang ada di playlistku. pada saat aku memasang headset, handphone seorang bapak yang duduk di sebelahku berdering, beliau mendapatkan satu sms baru. tanpa sengaja aku ikut membaca isi sms tersebut, kira-kira begini bunyinya, "mas kamu gak sedih ta kita hidup terpisah kayak begini? aku sedih mas, aku kangen.". lantas karena insting kekepoanku muncul aku tidak melepaskan pandangan mataku dari handphone bapak tersebut alih-alih menunggu balasan apa yang akan dikirim oleh beliau. tapi kemudian aku sedikit kecewa saat beliau hanya menghela napasnya dengan berat kemudian menghapus sms yang baru saja diterimanya dan berwajah murung sampai beliau turun di tempat tujuannya. setelah itu aku melanjutkan memasang headset dan mendengarkan playlistku sambil melamun.
ada begitu banyak pertanyaan yang muncul di benakku. siapa yang mengirim sms ke bapak tadi? mengapa mereka hidup terpisah? mengapa bapak tadi hanya menghela napas? mengapa tidak dibalas? mengapa dihapus? mengapa setelahnya beliau menjadi sangat murung? dan mengapa aku begitu kepo?
tapi dari kejadian itu aku belajar beberapa hal.
1. masalah yang aku hadapi tidak lebih besar dari masalah yang dihadapi orang lain
2. tidak semua yang saling menyayangi dapat bersama seperti yang mereka inginkan
3. kita tidak selalu punya jawaban untuk setiap pertanyaan
jadi, bersyukurlah selagi masih bisa.
Powered by Blogger.